Kata nyokap saya ini vampir, takut matahari hahaha.. makanya sunblock adalah make-up wajib bagi saya. Bukan takut, hanya saja sedikit kena matahari kulit saya langsung merah (eh takut, yah, itu namanya?)
Dalam urusan dandan, saya enggak ribet, hanya sunblock, langsung timpa bedak marcks, eyeliner, dan lipbalm. Siap nongkrong daaah...Eh segitu ribet enggak, sih? #mikir
Karena kulit saya sensitif, sering tiba-tiba kena bruntus dan gampang merah makanya untuk sunblock saya enggak macam-macam. Hanya pernah pakai parasol, dari dulu sampai sekarang. Beuuuh setia pisan, yah? #bangga. Tapi kalau sudah kena masalah kulit, mirip emak-emak rempong banget lah saya ini, aslinya itu mah.
Parasol ini sering direkomendasikan sama dokter kulit, lho. Ini penampakanny, seperti salep jadi kurang unyu. Iyalah beli di apotek mana ada yang unyu --___--"
Jangan ketawa, yah, kalo bentuknya tidak menggoda dan plenyat penyot . Ini bukti kesetian saya menggunakan parasol sampai mau habis hahaha...
Ini kandungannya.
Ini isinya, warna coklat muda, tapi setelah dioleskan sama sekali enggak berwarna. Jangan tanya ada berapa shade, hanya satu hehe. Sedikit beraroma tapi enggak sampai mengganggu. Saya enggak tahu dekskripsi aromanya seperti apa.
Kelebihan :
- Paba free, jadi cocok untuk kulit sensitif
- Diklaim mengandung aloe vera dan vitamin E jadi dapat melembabkan juga
- Dapat dijadikan alas bedak
- Cepat meresap
- Hampir cocok untuk semua jenis kulit bahkan untuk kulit saya yang manja
- SPF tinggi
Kekurangan :
- Kurang unyu bentuknya, jadi suka kurang semangat pakainya :D
- Mahal, untuk ukuran 20 gram dilabeli 44 ribu, pelit banget, yah, saya
Purchase again? selalu! ^o^
Dalam urusan dandan, saya enggak ribet, hanya sunblock, langsung timpa bedak marcks, eyeliner, dan lipbalm. Siap nongkrong daaah...Eh segitu ribet enggak, sih? #mikir
Karena kulit saya sensitif, sering tiba-tiba kena bruntus dan gampang merah makanya untuk sunblock saya enggak macam-macam. Hanya pernah pakai parasol, dari dulu sampai sekarang. Beuuuh setia pisan, yah? #bangga. Tapi kalau sudah kena masalah kulit, mirip emak-emak rempong banget lah saya ini, aslinya itu mah.
Parasol ini sering direkomendasikan sama dokter kulit, lho. Ini penampakanny, seperti salep jadi kurang unyu. Iyalah beli di apotek mana ada yang unyu --___--"
Jangan ketawa, yah, kalo bentuknya tidak menggoda dan plenyat penyot . Ini bukti kesetian saya menggunakan parasol sampai mau habis hahaha...
Ini kandungannya.
Ini isinya, warna coklat muda, tapi setelah dioleskan sama sekali enggak berwarna. Jangan tanya ada berapa shade, hanya satu hehe. Sedikit beraroma tapi enggak sampai mengganggu. Saya enggak tahu dekskripsi aromanya seperti apa.
Kelebihan :
- Paba free, jadi cocok untuk kulit sensitif
- Diklaim mengandung aloe vera dan vitamin E jadi dapat melembabkan juga
- Dapat dijadikan alas bedak
- Cepat meresap
- Hampir cocok untuk semua jenis kulit bahkan untuk kulit saya yang manja
- SPF tinggi
Kekurangan :
- Kurang unyu bentuknya, jadi suka kurang semangat pakainya :D
- Mahal, untuk ukuran 20 gram dilabeli 44 ribu, pelit banget, yah, saya
Purchase again? selalu! ^o^